Ada yang bilang, jika kita tak ingin terluka jangan pernah terlalu ingin mencari tahu...
Itu benar, tetapi dalam soalan cinta kau akan temui bahwa rasa ingin
tahu yang kau tahan, akan seperti duri di dalam dagingmu....
Melukaimu
terus menerus.
Dan inilah luka itu, tentang tanya yang kusimpan di kepalaku sendiri
perihal perasaanmu....
Iya aku ingin tahu, sebab sepertinya kini kau telah
jatuh cinta, bukan....?
Lalu siapakah dia lelakimu itu..?
Untuk tahu itu tentu akan melukaiku....
Tetapi akan lebih baik bagiku
mundur beribu kali darimu, daripada mencintaimu ketika kau mencintai
orang yang mencintaimu....
Ketika seharusnya aku masih di dekatmu, sedang
ku tahu bukan aku dia mu....
Maka meski ku bukan sesiapa bagimu, beritahukanlah padaku tentangnya
agar aku dapat menuntun cintaku melangkah mundur tanpa melukai
siapapun....
Ini ketika ku menyadari lama dan panjangnya waktu, tak bisa membuatmu
nyaman sebagai kekasihku, tak bisa membuatmu mencintaiku...
Maka bantu
aku untuk tidak memasang percaya diri yang melampaui ‘lagi’...
Agar jika
kau jatuh cinta pada yang bukan aku...
Aku tidak akan jatuh keping
mengeping, binasa, tiada, sirna...
Lalu UNTUK SIAPA semua ini...??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar